JIP.CO.ID – Minyak rem bisa diibaratkan sebagai ‘darah’ dalam sistem pengereman.
Minyak rem bertugas menekan piston rem di setiap roda.
Piston rem kemudian menekan kampas rem untuk menjepit cakram atau tromol.
Untuk itu Anda wajib memastikan minyak rem dalam kondisi bagus dengan cara melakukan penggantian secara rutin.
(BACA JUGA: Datsun Cross, Handlingnya Apakah Sama Dengan Go+ Panca?)
Kenapa minyak rem harus rutin diganti?
“Kalau itu tidak dilakukan secara rutin, nanti benda-benda yang dilewati oleh minyak rem tentu akan lebih cepat aus,” ungkap Taqwa Surya Swasono, Tuner Garden Speed, Cilandak Timur, Jakarta Selatan.
Idealnya, minyak rem diganti setiap 20.000 Km atau jika sudah dipakai selama 2 tahun.
Hayoo, jangan telat ya.