Jip.co.id - Minyak rem yang beredar dan dijual di pasaran saat ini cenderung memiliki harga murah dan masa pakai yang panjang.
Nah sayangnya, hal itu justru sering membuat banyak pemiliki mobil yang mengabaikan kondisi dari minyak rem.
“Untuk mengetahui spesifikasi minyak rem yang sesuai dengan mobil, bisa dilihat pada buku manual agar kinerja pengereman tetap prima,” ujar Rudi Ganefia, Service Head Auto 2000 Krida di Cilandak, Jakarta Selatan.
Pada penjelasan bagian teknis, disebutkan minyak rem yang direkomendasikan oleh pabrikan.
(BACA JUGA: Khusus Bulan Ini, Hyundai Tebar Berbagai Promo Penjualan Menarik)
“Cara paling mudah mengetahui spesifikasi minyak rem, adalah dengan melihat tutup reservoir atau penampung minyak rem,” imbuh Rudi.
Biasanya di tutup reservoir tercantum spesifikasi minyak rem, misalnya DOT 3.
Sebab, setiap mobil memiliki spesifikasi berbeda, sehingga beberapa pabrikan memberikan rekomendasi.
Selain itu, minyak rem juga memiliki usia pakai, meski waktu penggantian cukup lama.
“Penggantian minyak rem tidak terlalu sering, karena umumnya diganti setiap 2 tahun sekali atau 40.000 km,” kata Rudi lagi.