Jip.co.id - Bukan sekadar monster biasa, kali ini Gajah Monster tampil maksimal di hadapan para pengunjung Otobursa Tumplek Blek 2018 beberapa hari yang lalu.
Gajah Monster (GaMon) adalah sebutan mobil yang punya tugas untuk melompati beberapa mobil sejak kali pertama Otobursa digelar.
Performa GaMon yang oke di event ini lantaran bisa sampai terlihat seperti terbang.
Tolakan tinggi dengan torsi besar tentu jadi triknya, tapi apa saja sih yang jadi resep rahasia GaMon ini?
(BACA JUGA: Buat Yang Belum Tahu Begini Ternyata Cara Pasang Winch Ngumpet)
Kita mulai dari mesin karena ini yang jadi bagian vital untuk menyemburkan torsi dan tenaga.
"Mesinnya pakai 454 Cu In, kapasitasnya 5.500 cc," ujar Anto, modifikator Gamon.
Mesin yang dikenal dengan sebutan 'Big Block' ini merupakan lansiran Chevrolet di tahun 1970-an yang khas dengan V8 engine.
"Tenaganya sekitar 200-an dk lah, torsinya yang jelas tinggi sih tapi kami belum sempat ukur karena untuk tahun ini pastinya ada pembaruan lagi," imbuh Anto.
Masuk akal sekali tentunya karena bodi Gamon ini merupakan Chevrolet K5 Blazer lansiran 1976.
Oke lanjut lagi sob, masih di sektor mesin. Ternyata suplai bahan bahar sudah diganti pakai injeksi dari yang sebelumnya hanya karburator.
"Nah kalau ECU juga udah ganti pakai Haltec," lanjut Anto.
(BACA JUGA: Zaman Sekarang Mesin Diesel Kekinian Minta Oli Seperti Ini)
"Ganti gardan Land Cruiser VX80 depan dan belakang," beber pria yang juga mengemudikan Jumping Warrior.
Nah, sekarang geser ke sektor bodi dan kaki-kaki nih.
"Bodinya fiber tapi rangkanya sudah tubular biar kuat tahan berturan saat melakukan tolakan maupun saat mendarat," tukasnya.
Kaki-kaki diperkuat suspensi coilover lansiran King. Wajar rasanya karena suspensi ini memang cukup familiar untuk mobil-mobil besar.
Bodi
- Bodi asli Chevrolet K5 Blazer K5 tanun 1976
- Bodi fiber
- Tubular
Mesin
- Mesin 454 V8 Cu In 5.500 cc 'Big Block'
- Swap carburator -> injection
- Gardan depan-belakang Land Cruiser VX80
- ECU Haktec
Kaki-kaki
- Suspensi coilover King