Jip.co.id-Ada beberapa komponen yang mutlak digunakan pada sistem bahan bakar injeksi elektronik (EFI).
1. Fuel Pump
Karena memerlukan tekanan tinggi agar bensin dapat disemprotkan melalui injektor, maka pompa bahan bakar pun harus memiliki kekuatan cukup besar dalam mengalirkan bahan bakar.
Ada bermacam- macam fuel pump, dengan kemampuan hingga 15 psi atau bahkan lebih.
2. Fuel Pressure Regulator
Peranti ini mengatur debit bahan bakar yang dialirkan pada injektor.
Biasanya peranti ini berada di fuel rail.
Baca Juga: Tips Mobil Diesel, Ini Efek yang Dihasilkan Jika Fuel Pump Rusak
3. ECU
ECU atau Electronic Control Unit adalah otaknya mesin injeksi.
Berfungsi mengatur berbagai fungsi utama seperti waktu pengapian dan campuran bahan bakar, berdasarkan beberapa parameter yang diinput, serta komponen- komponen yang bertugas menjalankan mesin.
Misal, injektor, waktu pengapian, hingga kompresor AC ataupun power steering.
4. Wiring Harness
Digunakan sebagai sarana menyalurkan input dari sensor-sensor yang ada ke ECU.
Baca Juga: Begini Indikasi Filter Fuel Pump Mulai Kotor, Para Pemilik Mobil Wajib Paham
5. Sensor
Peranti yang membaca kondisi-kondisi tertentu pada suatu bagian di mesin, untuk dijadikan input ke ECU.
Misalnya sensor MAP (Manifold Absolute Pressure) dengan sensor waktu pengapian, serta sensor pada injektor, akan menentukan bukaan throttle body pada sistem yang sudah menggunakan Drive By Wire.
Cukup banyak sensor yang digunakan pada sebuah mesin.