Jip.co.id - Meluncurnya kebijakan perluasan mandatori B20 yang melarang peredaran Solar murni, membuat PT Pertamina (Persero) juga mempersiapkan perubahan.
Selain memastikan distribusi B20 di SPBU rekanan, nantinya ada ada perubahan pada salah satu jenis bahan bakar minyak (BBM) dieselnya, yakni Dexlite.
Menurut VP Corporate Communiation Pertamina Aditma Sardjito, Dexlite nantinya akan disesuaikan dengan kebijakan mandatori B20, sehingga ke depan akan ada Dexlite B20.
"Nantinya akan berubah, Dexlite nantinya akan ada Bio Solar B20, karena yang saat ini masih murni. Cuma sekaran kami sedang mencari fatty acid methyl ester (FAME) yang sesuai. Jadi kedepannya Dexlite akan pakai FAME juga," kata Adiatma.
(BACA JUGA: Ternyata Ada Hal Yang Perlu Diketahui Tentang Transfer Case)
Lebih lajut Adiatma menjelaskan bila secara strata, Bio Solar memang menjadi varian BBM diesel terendah dengan cetane number 48, sementara Dexlite 51, dan strata tertinggi adalah Pertamina Dex dengan kandungan cetane number 53.
Guna mengikuti mandatori B20 tersebut, maka ke depan akan ada penyesuaian pada Dexlite yang baru saja diluncurkan pada 2016.
Sementara untuk Pertamina Dex sendiri diklaim Adiatma belum ada rencana, karena secara peruntukan masuk dalam kategori Solar Premium.
"Dalam mandatori juga disebutkan bila nantinya produk BO itu hanya untuk diesel premium atau Pertadex. Jadi kalau pertanyaan apakah Pertamina Dex akan memakai FAME juga, sampai saat ini belum ada pembicaraan ke arah sana," ucap Adiatma.
Sedangkan untuk harga, dia juga mengatakan penerapan B20 pada Solar tidak merubah harga jual Bio Solar karena penentuan harga langsung dari Pemerintah.