Ternyata Pertama Konsumsi B20, Enggak Perlu Ngelakuin Hal Ini

Nabiel Giebran El Rizani - Rabu, 19 September 2018 | 12:00 WIB

Filter bahan bakar diesel (Nabiel Giebran El Rizani - )

Jip.co.id - Pemberlakuan Biodiesel 20 persen (B20), sampai saat ini masih membuat beberapa pro kontra bagi pemilik mobil bermesin diesel.

Beberapa diantaranya menyoalkan mengenai syarat saat pertama akan menggunakannya.

Seperti diketahui, banyak informasi beredar saat akan mengkonsumsi B20 pertama kali harus mempersiapkan banyak hal.

Mulai dari mengganti filter solar, menguras tangki, sampai harus melapisi permukaan tangki dengan coating agar bebas dari virus karat.

(BACA JUGA: Lampu Depan Anda Buram? Ingin Kinclong Lagi Lakukan Ini)

Menanggapi hal ini, Techical Support Toyota Astra Motor (TAM) Didi Ahadi, menjelaskan, bahwa sebenarnya penggunaan B20 pada mobil diesel tidak sampai serumit tersebut.

"Kalau dari informasi karena B20 mengandung senyawa yang bisa merontokan kotoran jadi disarankan membersihkan tangki, itu bisa dilakukan, tapi juga bisa hanya dengan mengganti filter solar saja," ujar Didi.

Didi menjelaskan yang paling utama ketika menggunakan B20 adalah mengantisipasi tumpukan residu di dalam tangki.

Karena itu, pemilik mobil wajib memperhatikan masalah filter saat mengkonsumsi B20, terutama jangan mengabaikan indikator filter saat sudah berkedip.

(BACA JUGA: Waspada, Keasyikan Modifikasi Mobil Off-road Bisa Bikin Kantong Merana)

Semantara untuk tindakan sampai melapis tangki dengan anti karat, kondisinya sebenarnya tidak terlalu diperlukan mengingat beberapa mobil diesel saat ini sudah menggunakan material plastik, tidak seperti mobil lawas.

"Coating itu tidak harus, rata-rata sudah pakai material plastik untuk tangki. Jadi saya rasa fokus pada filter itu sudah cukup, intinya memang ketika awal-awal penggunaan B20 filter solar akan cepat kotor dari biasanya karena adanya tumpukan residu yang ikut dibersikan oleh senyawa pada B20 tadi," ujar Didi.