Gejala 'Narik' Daihatsu Terios Saat Berjalan, Cukup Lakukan Hal Ini

Nabiel Giebran El Rizani - Selasa, 5 Februari 2019 | 14:30 WIB

Daihatsu Terios versi facelift terakhir menarik untuk dipinang (Nabiel Giebran El Rizani - )

Jip.co.id - Jika Anda tertarik untuk memboyong Daihatsu Terios bekas..

Kali ini kami akan membahas beberapa permasalahan yang mungkin muncul pada Daihatsu Terios, salah satunya adalah gejala 'narik' ke satu arah.

Beberapa pemilik Terios dan Rush sempat mengeluhkan arah mobil yang selalu ‘narik’ ke kiri.

“Memang saat setir dilepas tak langsung narik ke kiri, namun perlahan,” sahut Taufik Surinegara, pengguna Daihatsu Terios 2007 yang juga sebagai ketua Terios Rush Club Indonesia (TeRuCi).

(Baca Juga : Daihatsu Taft Rocky Garis Keras, Keluarga Diantar Pakai Versi Panjang)

Hal tersebut dapat diantisipasi dengan menggunakan ban yang lebih lebar dari ukuran standarnya.

“Ketika saya mengganti ban dengan tapak yang lebih lebar, gejala ‘nariknya’ pun hilang,” ungkap Taufik beberapa waktu lalu.

Selain mengganti ban, Anda juga bisa mengatur ulang sudut kemiringan roda dengan menggunakan baut camber.

Sudjarwo Priyono, kepala bengkel dan koordinator servis PT. ADM, menyarankan pengecekan secara menyeluruh pada suspensi Terios agar permasalahannya bisa terpecahkan.

(Baca Juga : Modifikasi Digital Daihatsu Terios Baru, Terlihat Segar dan Elegan)

“Tekanan angin pada ban yang berbeda antara kiri dan kanan serta tapak ban yang ausnya tak merata, bisa menyebabkan jalan mobil seolah narik sebelah, karena daya cengkeram ban akan berbeda,” kata Sudjarwo.

Kondisi bearing yang terlalu kencang atau gemuk yang sudah mengering juga bisa menimbulkan putaran roda terasa ‘seret’ sebelah.

Efeknya, jalan mobil pun terasa ‘narik’ ke arah tertentu.