Jip.co.id - Ban adalah komponen penting di semua kendaraan bermotor.
Oleh karena itu ban sebaiknya dirawat dengan baik.
Salah satu cara merawat ban diketahui dengan mengganti angin di dalam ban tiap di atas 70 km.
Hal ini dilakukan untuk memperpanjang umur ban dan terlihat lebih awet.
"Biar ban lebih awet dan tidak gampang bocor saat perjalanan jauh, sebaiknya kuras dan ganti angin tiap 70 - 100 km." ujar Suparno, pemilik bengkel tambal ban di derah Jl. I Gusti Ngurah Rai, Cakun, Jakarta Timur.
(Baca Juga : Beragam Jenis Hood Bonnet Pin, Ini Paling Cocok buat Mobil Kompetisi)
"Karena angin sering terkena panas dan tekanannya gampang naik," tambahnya.
Dodiyanto, selaku Product Development PT Gajah Tunggal Tbk, menambahkan komentar Suparno.
"Kalau untuk kuras, sepertinya tidak perlu. Tetapi memang sebaiknya ban diistirahatkan." ujar Dodiyanto.
"Karena jika dipakai terus menerus, tekanan ban di dalam ban akan meningkat." tambahnya.