Ada Tanda Seperti Ini, Bisa Jadi Shockbreaker Mobil Anda Bermasalah

Nabiel Giebran El Rizani - Senin, 15 Juli 2019 | 07:26 WIB

Bagian gardan masih menggunakan aslinya sedangkan shockbreaker menggunakan Kayaba (Nabiel Giebran El Rizani - )

  Jip.co.id - Shockbreaker memiliki peran vital dalam memberikan kenyamanan dan keamanan ketika sedang berkendara.

Karena jika shockbreaker Anda mulai bermasalah, selain mobil jadi tak nyaman, mobil pun bisa sulit dikendalikan.

Salah satu tanda-tanda kerusakan shockbreaker yang dapat Anda perhatikan adalah kondisi ban mobil.

Jika tapak ban tidak habis menipis dengan rata, Anda dapat memeriksa bagian kaki-kaki untuk mengetahui lebih lanjut.

"Cek fisik dari shockbreakernya, ada kebocoran oli tidak? Atau ada baret atau penyok tidak? Biasanya dari sil yang aus atau luka itu yang menyebabkan kebocoran," ungkap Akhiong, pemilik bengkel kaki-kaki Sinar Mas Akhiong, Bekasi Barat, Jawa Barat.

Facebook/Yohanes Wahyudi
Oli shockbreaker Xpander merembes
(Baca Juga: Tips Rawat SUV, Deteksi Kerusakan Mesin Mobil Anda dari Suara )

Bila terlihat tanda-tanda kebocoran pada shockbreaker, sudah bisa dipastikan bahwa peredam kejut tersebut harus diganti.

Selain tanda-tanda fisik yang dapat dilihat, Anda juga bisa merasakan jika kinerja shockbreaker sudah tak lagi prima.

"Kalau bantingannya keras, mantul-mantul, nah itu juga tanda shockbreakernya mati," ujar pria yang sudah menekuni dunia kaki-kaki mobil lebih dari 20 tahun.

Selain bantingan yang keras, gejala setir yang sulit dikendalikan juga menjadi tanda yang dapat Anda rasakan saat berkendara.

Nah, sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, lebih baik diganti deh shockbreakernya.