Jip.co.id - Ingin mengubah tampilan mobil jadi makin keren bisa dengan cara melakukan pengecatan pada pelek mobil.
Bila dilihat, warna pelek mobil standar mayoritas berwarna silver atau hitam.
Mengganti warna pelek mobil dengan cara di cat ulang sebenarnya mudah.
Hanya saja ada beberapa cara yang harus diperhatikan agar mendapatkan hasil yang maksimal.
Saat kami berkunjung ke bengkel spesialis cat Surya Painting, Martin Surya selaku pemilik bengkel menggungkapkan ada cara khusus untuk cat pelek mobil.
(Baca Juga: Tips Rawat SUV, Ini Dia Cara Mengetahui Rusaknya Pelek Dan Ban)
"Yang paling penting yakni kebersihan pelek sebelum dicat. Karena pelek berada di bawah dan bagian dalam pelek kemungkinan jarang dibersihkan, jadi harus dibongkar dari mobil," ucap Martin Surya.
Pelek dibersihkan dari segala macam kotoran yang menempel menggunakan air sabun sampai benar-benar bersih.
Kotoran seperti aspal atau segala macam minyak haram hukumnya masih menempel.
"Lakukan di sela-sela bagian palang pelek, bagian ini yang sering dilupakan, bersihkan juga bagian yang terdapat karat," wanti Martin yang bengkelnya berada di Jl. Raya Setia Mekar, Tambun Selatan.
Bagian yang masih kotor akan menyebabkan cat tidak akan menempel sempurna.
Selain proses pembersihan permukaan, Proses pengamplasan juga penting.
"Lakukan dengan merata di seluruh bagian pelek, ini untuk menghilangkan lapisan pernis atau clear asli dan karat," tambah Martin.
Akan lebih baik bila ada permukaan pelek yang sedikit gompal bisa ditambahkan dempul dulu.
Setelah proses pembersihan, cara pengecatannya pun penting.
Gunakan cat berkualitas untuk mendapatkan hasil maksimal.
(Baca Juga: Modifikasi SUV, Honda CR-V Ini Tampil Elegan Pakai Pelek Besar)
Sebisa mungkin proses pengecatan dilakukan di ruangan tertutup dan tidak ada udara kotor yang masuk.
"Karena kalau ada udara dari luar apalagi ditambah debu, hasil cat pasti akan berbintik karena debu ikut terperangkap di cat," sebut lagi Martin.
Untuk mengakali ban agar tidak dibuka bisa dengan mengempiskan terlebih dahulu dan lapisi dengan kartu domino atau lapisan plastik lentur lainnya di sela-sela antara pelek dengan ban.