Jip.co.id - Membahas dan mengulas Suzuki Jimny baru tidak lengkap jika tidak mengujinya pada medan off-road.
Suzuki Jimny adalah salah satu mobil yang punya banyak hal basic yang mendukung kapabilitasnya di medan beragam.
Dimulai dari gardan solid yang membuat ground clearance punya jarak konstan dengan permukaan jalan.
Ketika salah satu roda masuk lubang atau mendaki undakan, maka bagian tengah poros roda tetap tinggi sehingga resiko terantuk batu atau permukaan lebih minim.
Kondisi ini menjadikan Jimny mudah mengangkangi batu atau saat melewati medan yang berat.
Wheelbase yang pendek (2.250 mm) juga membangun kelincahan Jimny saat merayap di medan off-road. Radius putarnya kurang dari 5 meter, tepatnya di angka 4,85 meter.
(Baca Juga: Bagaimana Performa yang Coba Ditawarkan Oleh Suzuki Jimny Terbaru? )
Belum lagi artikulasi roda yang termasuk panjang, sehingga membuat traksi lebih terjaga karena kesempatan roda mencengkram permukaan jadi lebih besar.
Kemampuan alami itu lalu ditingkatkan dengan fitur off-road nan canggih.
Sistem gerak 4 roda Jimny terdiri dari 3 mode yakni 2H (normal), 4H (jalan licin/off-road), dan 4L (bebatuan kasar, lumpur, atau medan off-road lebih berat).
Tapi yang membuat istimewa adalah, sistem penggerak itu juga dilengkapi dengan Brake LSD Traction Control.
Secara prinsip, ini adalah limited slip differential (LSD) yang mekanismenya via aplikasi rem.
(Baca Juga: Modifikasi Jip, Suzuki Jimny Tampilannya Diubah Jadi Lebih Manis)
Dengan berputarnya roda di roda yang masih punya traksi, maka potensi mobil untuk bergerak dan lepas dari rintangan tentu semakin besar.
Juga fitur lain seperti Hill Descent Control dan Hill Hold Control yang sangat praktis dalam medan berat.
Dalam pengetesan off-road di bukit Hambalang, Sentul, Jawa Barat, dengan cuaca kering, semua fitur off-road Jimny membuat tak satu pun rintangan yang bisa menghentikan lajunya.