Jip.co.id - BMW X7 pikap menjadi salah satu kendaraan unik yang pernah BMW buat dalam beberapa tahun terakhir ini.
Meski diyakini model ini tidak akan masuk dalam jalur produksi.
Apalagi ditengah situasi banjir yang melanda Jabodetabek saat ini. Bak belakang X7 pikap jelas punya fungsi besar.
BMW X7 pikap diluncurkan pada Juli 2019. Mulanya ia dibangun sebatas mobil show namun baru-baru ini terlihat dipajang di BMW Welt yang berada sebelah kantor pusat BMW di Munich.
(Baca Juga: BMW X3 Ini Tenaganya Gokil Banget, Bisa Tembus Segini! )
Sesuai namanya, BMW X7 pikap dibangun dari basis SUV ultramewah BMW X7. Mobil ini memiliki kabin lebih besar daripada kebanyakan pikap ukuran menengah tetapi memiliki bak belakang lebih pendek.
Meski ukuran bak belakang kecil, ia tetap bisa mengangkut sebuah motor gede (moge) adventure BMW F 850 GS. Tapi dengan proporsi setengah bodi motor keluar karena tidak tertampung utuh di bak dengan pintu terbuka.
Jika X7 pikap ini hendak direalisasikan ke jalur produksi, dapat diyakin kalau konsumen akan menuntut ruang bak belakang yang jauh lebih besar.
Di buritan X7 pikap ini tertempel sejumlah peserta pelatihan perusahaan yang bekerja dengan divisi Konsep Kendaraan Konstruksi dan Teknologi Model dari BMW.
(Baca Juga: Modifikasi SUV, BMW X4 Ini Berhasil Dibuat Lebih Buas Tenaganya)
Proses pembuatan X7 pikap ini diklaim memakan waktu 10 bulan dengan penggunaan material komprehensif dari plastik yang diperkuat serat karbon.
Enggak heran kalau bobotnya bisa 200 kg lebih ringan dibanding X7 standar. Tidak buruk ketika Anda melihat mobil ini 10 cm lebih panjang dari versi SUV-nya.
Oh ya BMW X7 pikap ini menggunakan pelek keren dual-tone namun dibungkus ban berprofil lebih tipis.