Toyota Land Cruiser FJ40 Ini Mencoba Pakai Konsep Modifikasi yang Berbeda

Nabiel Giebran El Rizani - Jumat, 10 Januari 2020 | 09:15 WIB

FJ40 (Nabiel Giebran El Rizani - )

Jip.co.id - Pokoknya harus nyaman dan handal untuk off-road, hanya pesan itu yang disampaikan Kusuma Lienandjaja ketika menyerahkan penggarapan Toyota Land Cruiser FJ40 yang dipinangnya dari Gresik 2009 silam, ke Bengkel D2 Motor.

Konsep awal sebenarnya ingin restorasi, mengembalikan kondisi FJ40 ini seperti keluar dari pabrik, untuk nostalgia masa lalu saat masih duduk di bangku sekolah menengah tingkat pertama.

Kala itu Toyota Land Cruiser FJ40 menjadi kendaraan kesehariannya.

Salah satu keistimewaan garapan D2 adalah pengerjaan yang rapi, dan estetika yang serasi.

Di tengah jalan, konsep awal itu akhirnya spontan berubah setelah merasakan asyiknya diajak bermain off-road oleh rekan-rekan komunitas Jelajah Tanah Air (JELATA).

(Baca Juga: Ini Kunci Untuk Mencari Barang Untuk Restorasi Toyota Land Cruiser FJ40)

Memang, akibat keseringan nongkrong di bengkel dan bermain off-road, Kusuma pun angkat tangan.

Dia terpaksa menyerah pada kenikmatan menaklukkan jalur tanah.

Bagian belakang FJ40

Pria ramah kelahiran Balikpapan 52 tahun silam ini pun akhirnya memutuskan untuk mengubah konsep restorasi FJ40nya, menjadi kendaraan siap off-road yang tangguh dan nyaman.

“Mobil off-road bukan berarti menomorduakan estetika, saya ingin tampang asli FJ40 ini tetap terlihat,” ujarnya.

Mesin 2F bawaan tetap dipertahankan oleh Kusuma
(Baca Juga: Wah, Toyota Land Cruiser Satu Ini Bikin Mata Gak Bisa Merem)

Konsep kendaraan off-road tangguh, nyaman dan pun dieksekusi oleh Yusuf Ramadhan, punggawa D2 Motor dengan meminimalkan perubahan bentuk asli dari FJ40.

Sekilas memang tidak ada yang berubah dari bentuk asli FJ40, tapi jika diperhatikan lebih detail, dimensi fender roda terlihat lebih tinggi.

Bagian interior masih banyak mempertahankan orisinilnya

Perubahan yang signifikan hanya ada di keempat fender, “Terpaksa naik sekitar 5 cm supaya ban ukuran 35 inci bisa masuk dan tidak mengganggu artikulasi suspensi,” ujar pemuda berbobot minimalis ini.