Tips Mudah Dan Murah Cegah Lumpur Terjebak di Pelek Beadlock

Rindra Pradipta - Senin, 4 Mei 2020 | 15:14 WIB

Ilustrasi off-road Meratus Expedition di Kalimantan. (Rindra Pradipta - )

Jip.co.id - Pelek beadlock memang jadi perangkat wajib para
penggila off-road ekstrem. Pelek jenis ini paling jago jaga ban tetap di pelek saat pakai tekanan angin rendah.

Tapi tahukah anda, selain jago menjaga ban tetap melingkar pada pelek saat menggunakan tekanan angin rendah. Pelek beadlock juga punya kekurangan.

Pelek Beadlock Dapat Menjaga Ban Tetap Menempel Pada Pelek, Walau Tekanan Angin Rendah.

“Kelemahan pelek ini memang gampang menyimpan lumpur pada sisi dalam pelek. Karena ring beadlock mencegah lumpur terpental keluar dari bagian dalam pelek saat berputar,” jelas Yuri Kusweri off-roader pengguna pelek beadlock.

Baca Juga: Jeep Wrangler Sport Ini Bertampang Garang dan Jago Off-road

Pelek Beadlock Mudah Menjebak Lumpur Di Dalamnya.

Akibatnya ring pelek yang menjepit ban punya celah, maka rawan disisip kotoran, terutama saat melewati jalan berlumpur. Dan dapat menyebabkan bocor halus.

Semakin Lebar Pelek Beadlock, Semakin Banyak Lumpur Yang Terjebak.

Semakin lebar ring beadlock, semakin sulit juga lumpurnya keluar. Lumpur yang sudah ada di dalam pelek tadi akan terdorong lumpur baru dan akan padat di dalam pelek.

Baca Juga: Ini Jurus Sederhana Untuk Pelihara Jeep Cherokee

Tutup Pelek Beadlock Menggunakan Plat Aluminium Atau Besi.

Cara mencegahnya pun mudah. Siapkan plat besi atau aluminium seukuran pelek beadlock anda. “Plat tersebut diikat menggunakan beberapa bagian baut beadlock, dan dikunci pada empat titik sisi beadlock secara menyilang," papar Yuri.

Mudah bukan? Silakan mencoba ya...