Jip.co.id – Mesin konvensional dan sudah berumur biasanya hanya dilengkapi dengan kipas mekanikal yang diputar langsung oleh tenaga mesin dan tugasnya untuk mendinginkan radiator. Ada kipas manual atau yang dilengkapi visco.
Dalam kondisi normal, mesin berkipas manual tidak akan menemui kendala.
Tapi berbeda saat menghadapi kemacetan dijalan. Biasanya kondisi mesin lawas kerap mengalami tingginya temperatur.
Baca Juga: Telapak Ban Mobil Habis Tidak Rata? Coba Cek Dulu Bagian Ini
Saat kondisi jalan macet dan putaran mesin idle terkadang pendinginan tidak berlangsung secara optimal. Kipas berputar sesuai dengan putaran mesin, saat kondisi inilah mesin mengalami overheat.
Kondisi itu bisa diatasi dengan cara menambahkan kipas elektrik.
Jenis kipas ini rata-rata memiliki putaran konstan antara 1000 hingga 1500 rpm. Tapi ada juga yang memiliki rpm lebih kencang. Dengan demikian, kondisi panas berlebih bisa dihilangkan.
Memasang kipas elektrik bisa juga dengan mengandalkan thermoswitch untuk mengaktifkannya.
Timing aktivasi fan bisa disesuaikan saat temperatur mesin sudah membutuhkan pendinginan.
Kerugian menyambung elektrik fan ke sumber listrik secara langsung, kerja extra fan akan terus menerus, padahal mesin juga membutuhkan panas ideal untuk bekerja optimal