Jip.co.id - Masalah pada rem mobil biasanya tidak jauh dari kampas remaus dan kebocoran minyak rem.
Gejala yang dirasakan ketika rem bermasalah adalah bunyi berdecit, rem terasa dalam, hingga rem blong.
Bila sudah ada beberapa gejala di atas, maka langkah penggantian rem otomatis menjadi agenda Anda di akhir minggu.
Tapi dengan 5 cara mudah mengecek rem mobil ini, Anda bisa mengulur waktu untuk melakukan penggantian rem.
Baca Juga: Akibat Jika Suka Sembarangan Ganti Spesifikasi Minyak Rem Mobil
1. Periksalah kondisi rem secara rutin, "Biasanya setiap 20.000 km. Jika mobil dipakai setiap hari periksa setiap 10.000 km," buka Ribut Joe dari bengkel Key Auto, Andara, Jakarta Selatan
Pada kendaraan yang sering melibas genangan air, pemeriksaan rem harus lebih rutin lagi.
2. Periksa kebocoran minyak rem. Jika minyak rem cepat berkurang kemungkinan ada bocor.
3. Periksa kualitas minyak rem, "Minyak rem yang jarang diganti akan banyak mengandung air, dan air di dalam sistem rem akan memicu korosi," jelas Joe.
4. Cek kampas rem dan piringan cakram, apakah dalam keadaan bersih atau tidak. Jika kotor, bisa dibersihkan dengan amplas atau sikat.
Baca Juga: Bahayanya Jika Melubangi Piringan Cakram Standar Mobil
5. Cek kondisi booster rem, "Jika booster rem lemah, maka rem akan menjadi keras dan kurang menggigit," lanjut pria doyan bercanda ini.
Selain itu jangan lupa periksa juga jalur pengereman, termasuk selang rem dan master rem.
Jangan sampai ada kebocoran atau rembesan dari minyak rem karena akan berpengaruh kepada kepakeman rem.