Jip.co.id - Jaman sekarang SUV dan kendaraan 4x4 moderen pastinya telah dilengkapi dengan peranti airbag. Bahkan tak jarang memiliki lebih dari satu airbag.
Faktanya, SUV dan 4x4 menjadi salah satu kendaraan yang banyak dimodifikasi, salah satunya dengan menggunakan bumper aftermarket berbahan besi. Tak jarang juga diikuti dengan instalasi winch.
Kehadiran bumper besi yang lebih berat dan keras dibandingkan dengan bumper bawaan asli kendaraan, cenderung menyebabkan malfungsi untuk aktifasi airbag.
Pada saat terjadi impact, sensor tidak dapat terpicu sehingga airbag gagal mengembang.
Tapi kini bumper aftermarket mengalami pengembangan dan teknologi terkini yang dipakainya menyebabkan airbag dapat berfungsi dengan normal.
Street Legal yang diberlakukan pada beberapa negara, khususnya negara maju yang mendorong munculnya bumper seperti ini.
ARB diketahui sebagai produsen aftermarket bumper pertama yang mengembangkan bumper aftermarket yang bisa mengakses sensor airbag ini.
Baca Juga: Cara Mudah Cek Kondisi Kopling Mobil, Bisa Dilakukan Sendiri
Kunci dari teknologi bumper ini terdapat pada braketnya.
Braket ini memiliki desain dan konstruksi khusus, jika mendapatkan impact akan ringsek dan kemudian memicu sensor airbag.
Walau demikian bukan berarti braket ini tidak kokoh dalam menjalankan fungsinya sebagai penyangga bumper dan winch.
Tidak semua produk aftermarket memiliki desain braket seperti ini, namun pada umumnya mereka mengembangkan sistem ini.