JIP.CO.ID – Minyak rem pada mobil Anda harus dilakukan pergantian setiap 20.000 Km atau 2 tahun.
Sebaiknya, pekerjaan mengganti minyak rem dilakukan di bengkel resmi atau berpengalaman.
Pasalnya, jika proses penggantiannya salah bisa menyebabkan rem gagal berfungsi.
Contohnya, jangan sampai minyak dikuras habis karena akan menyebabkan gelembung udara terjebak di dalam motor ABS.
Jika ini terjadi bisa menyebabkan kerusakan.
(BACA JUGA: Jeep AM-7 Levi’s Edition, Reinkarnasi Jeans Belel)
Namun, jika Anda ingin mencoba berikut langkah-langkah mengganti minyak rem mobil.
- Posisikan kendaraan di tempat yang aman dan memiliki permukaan yang rata.
- Kendurkan semua baut roda.
- Angkat mobil menggunakan dongkrak dan ganjal dengan jack stand.
- Lepas semua baut dan copot roda, lalu letakkan di kolong mobil.
- Buka penutup reservoir penampung minyak rem yang terletak di depan booster rem.
- Masukan kunci ring dan slang ke nipple brake di kaliper rem lalu hubungkan dengan penadah di bawahnya.
(BACA JUGA: This FJ40 Is Built Not Bought)
- Putar nipple brake dengan kunci ring hingga minyak rem keluar.
- Untuk mempercepat pengurasan, injak pedal rem berkalikali sambil terus memantau jumlah minyak rem di plastik.
Namun, jangan sampai minyak rem di dalam reservoir habis agar udara tidak terjebak masuk ke dalam sistem rem.
- Tambahkan minyak rem di dalam reservoir, lalu injak kembali pedal rem.
- Perhatikan warna minyak rem di dalam slang, bila sudah terlihat bening atau warnanya kembali cerah berarti minyak telah tergantikan oleh yang baru.
(BACA JUGA: Biar Kinclong Lagi, Ini Biaya Restorasi Cat Pelek Mobil)
- Segera tutup nipple brake menggunakan kunci ring yang masih menempel.
- Lakukan prosedur tersebut pada keempat roda.
- Pasang roda kembali dan kencangkan baut rodanya.
- Bila minyak rem terkena bodi mobil, segera siram dengan air agar tak mengakibatkan kerusakan cat.
Editor | : | Indra Aditya |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR