Jip.co.id - Pasar double cab kembali diramaikan dengan adanya pendatang baru tapi ‘lama’. Nah, kok begitu? Sebab, dari tampilannya Nissan Frontier ini telah wara wiri beberapa tahun lalu.
Meski begitu, tetap ada beberapa perbedaan dari yang lalu, utamanya di dapur pacu.
Wah, ada apa dengan mesinnya ya?
SANGAT STANDAR
Tak sedikit orang yang mengira Nissan NP300, yang memiliki harga paling ekonomis di kelasnya, yaitu Rp 255 juta (on the road, Jakarta) ini hasil karya bengkel custom di tanah air.
Maklum saja, tampangnya tak beda dibanding Nissan Frontier yang telah ada sebelumnya.
Tinggal diberi overfender, lalu tambahan dengan gril berwarna hitam dove, lalu diberi punuk alias air scoop di atas kap mesin.
Baca Juga: Nissan Navara Ini Berhasil Cangkok Mesin Buas, Tenaganya Tembus 800 DK
Begitu deh, penampilannya sekarang.
Eits, nanti dulu, tambahan ini ‘karya asli’ Nissan, tentunya, yang berbasis di Thailand.
Lalu punuk di kap mesinnya itu bukan sekadar gaya-gayaan saja, tetapi benar-benar berfungsi untuk ‘menangkap’ angin.
Nah, ini bedanya, air scoop itu digunakan untuk mengarahkan angin dari depan untuk mendinginkan kisi-kisi intercooler.
Waduh! Intercooler?
Baca Juga: Nissan Navara Ini Dibuat Jadi Lebih Jangkung dan Gagah, Mantap Abis!
Benar, karena mesin yang dipakai berbeda dibanding versi terdahulu.
Mesin Nissan YD25DDTi yang juga melekat pada Nissan Navara Frontier sudah merasuk dalam ruang mesin NP300 ini.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR