SUV Hyundai Santa Fe 2016, Penakluk Kutub Selatan

fab farman - Selasa, 20 Juni 2017 | 13:55 WIB

(fab farman - )

spesialis 4x4 di sana. Dia juga dibantu oleh Gisli Jónsson,

pengemudi yang sudah berpengalaman di Antartika,

untuk menyiapkan SUV diesel lansiran 2016 itu, sekaligus menjadi pemimpin ekspedisi.

Tentunya, mereka berhasil menyelesaikan ekspedisi itu,

meski banyak yang heran. Menurut Jónsson, “Kendaraan biasa akan hancur,

bahkan mobil besar yang khusus pun banyak yang berantakan karena keganasan alam di sini.

Banyak yang tak menyangka kami bisa melewati perjalanan ini.”

Apa sebenarnya persiapan Santa Fe ini untuk berjalan di suhu lebih rendah dari -30ºC dan mencapai ketinggian 3000 mdpl? Yuk kita lihat

“Kendaraan biasa akan hancur, bahkan mobil besar yang khusus pun banyak yang berantakan karena keganasan alam di sini. Banyak yang tak menyangka kami bisa melewati perjalanan ini.”

Gir Portal

Meski dilengkapi mesin diesel dengan torsi besar, mereka memasang gardan portal khusus dengan rasio 1,5 :1, yang mendongkrak kemampuannya merayap di medan salju ekstrem.

Pemanas Mesin

Mesinnya sendiri dibiarkan standar pabrik, namun ditambah pemanas khusus untuk menghadapi suhu dingin luar biasa. Pemanas itu menaikkan suhu carian radiator hingga 79°C untuk memudahkan starter saat dingin.

Tangki Besar

Tangki bahan bakar diganti dengan yang ekstra besar, berkapasitas 230 liter. Bahan bakarnya sendiri menggunakan JET1A alias avtur yang lebih tahan cuaca dingin.

Ban Super Besar

Karena permukaan salju sangat lembut dan licin, penggunaan ban AT 38 inci jadi kunci mendapatkan traksi. Tekanannya pun dapat diturunkan hingga 0,14 bar atau hingga 2 psi! Agar ban khusus es dan salju itu bisa terpasang dengan lift kit minim, beberapa bagian bodi dan sepatbor terpaksa dimodifikasi.