Sehingga ban ini tetap berfungsi seperti biasanya walau sedang digunakan pada suhu yang sangat rendah.
Konstruksi
Buat penyuka off-road atau punya kendaraan 4x4 yang bawa beban berat.
Rasanya butuh sekali mengetahui konstruksi ban yang digunakan.
Karena ini akan mempengaruhi kapabilitas ban saat di trek off-road dan jalan aspal.
Konstruksi material ban yang digunakan ini tertera kecil dekat dengan bibir ban.
Tertulis dua bagian, yaitu Tread dan Plies atau Sidewall. Tread adalah konstruksi ban pada bagian tapaknya,
sedangkan Plies atau Sidewall untuk konstruksi di bagian dinding ban.
Seperti contoh digambar, Tread: 2 Polyester+2 Steel+1 Nylon,
artinya konstruksi yang digunakan pada tapak ban adalah 2 lapis bahan Polyester, 2 lapis kawat baja, dan 1 lapis bahan Nylon.
Sedangkan Sidewall: 2 Polyester, yaitu menggunakan 2 lapis bahan Polyester pada bagian dinding ban.
Ply Rating
Ply Rating biasanya disingkat kode ‘PR’ pada dinding ban. Dan selalu diawali dengan angka di awalnya.
Kode ini untuk menggambarkan kekuatan ban dalam menanggung beban dan tekanan angin.
Semakin besar angkanya, akan semakin besar juga kekuatan ban.
Misalkan kode 6 Ply Rating pada ban Simex Extreme Trekker.
Artinya ban Simex tipe ini punya kekuatan setara 6 lapis dinding material Polyester.
Walaupun sebenarnya Simex tidak menggunakan konstruksi ban sebanyak 6 lapis.
Ukuran Velg
Terkadang untuk penggunaan off-road, kita menggunakan pelek yang lebih lebar atau lebih sempit dari ukuran ban.
Dengan harapan, bentuk tapak ban dapat lebih lebar atau lebih kurus. Untuk mendapatkan karakter grip berbeda dipermukaan lumpur atau tanah.
Nah, dibeberapa merk ban sudah dicantumkan pelek yang ideal untuk ban tersebut. Jadi, perhatikan dulu ukurannya sebelum ganti pelek.