Begini Caranya Menghilangkan ‘Kolesterol’ Di Dalam Mesin

Indra Aditya - Selasa, 5 Desember 2017 | 16:32 WIB

Bersihkan ruang bakar (Indra Aditya - )

JIP.CO.ID - Mesin knocking, performa kurang dan boros BBM ciri ruang bakar yang kotor. Bagaimana membersihkannya?

Sebab seiring berjalannya usia mesin, kondisi ruang bakar pasti kotor akibat penumpukan kerak.

Kalau dibiarkan terlalu lama, efeknya pasti akan berpengaruh ke performa yang menurun drastis, se­perti akselerasi lamban, konsumsi BBM boros hingga mesin knocking.

Bila ciri-ciri tersebut sudah Anda rasakan di mobil Anda, maka segeralah bersihkan ruang bakarnya dengan tahap pengerjaan yang paling ringan.

Gunakan Penetran Pembersih

Anda dapat menggunakan produk pembersih ruang bakar seperti DCS, Taihokohzai, CarbJet dan lain-lain.

Cara menggunakannya pun cukup mudah, nyala­kan mesin mobil Anda hingga mencapai suhu kerja.

Kemudian jaga putaran mesin pada 4.000 - 5.000 rpm selama beberapa menit.

Kotoran tumpukan karbon tersebut akan keluar dari knalpot.

(BACA JUGA: Ada Dua Cara Mengatasi Rem Cakram Depan Bergetar, Mau Pilih Mana?)

Injector Cleaner

Langkah kedua bisa de­ngan menggunakan Injector cleaner.

Cara meng­guna­kannya dengan memasukan cairan kimia tersebut ke tangki bensin mobil Anda.

Cairan ini nantinya akan membersihkan kotoran yang berada di injector, klep dan ruang bakar. Kotoran tersebut nantinya akan terbuang via gas buang.

Bersihkan ruang bakar lewat tangki bensin

Carbon Clean

Langkah ketiga bisa dengan melakukan carbon clean.

Proses dari carbon clean itu sendiri dilakukan dengan cara memasukkan cairan khusus melalui lubang busi menggunakan alat khusus.

Diamkanlah kurang lebih selama 15 menit. Setelah itu cairan tersebut disedot kembali.

Nah dari hasil sedotan itu sudah bisa terlihat berapa banyak kotoran  yang sudah berhasil diangkat dari ruang bakar.

(BACA JUGA: Kata Psikolog, Genre Lagu Ini Berbahaya Jika Didengar Saat Nyetir)

Italian Tune Up

Selain ke tiga langkah tersebut, Anda juga bisa membersihkan ruang bakar mesin mobil Anda dengan cara Italian tune up.

Caranya dengan melajukan kendaraan dan menjaga putaran mesin di 5.000 – 5.500 rpm selama beberapa menit.

Tapi ingat, proses ini hanya boleh dilakukan saat jalanan sepi dan lurus seperti di jalan tol, kecepatan mobil juga harus dijaga.

Tidak perlu berjalan kencang, posisi gigi juga cukup berada di gigi 2 atau 3.