Mesin ganti pakai G16A punya Suzuki Vitara. Mesin 1.600 cc ini ditingkatkan lagi output-nya memakai performance kit.
Cam Isky durasi 268˚ termasuk katup masuk-buangnya.
Untuk memasok bahan bakar ke ruang bakar ada karburator Weber Two Barrel 38, dan sistem gas buang mengaplikasi header Low Range khusus buat mesin G16A.
Agar makin sempurna di medan off-road, kerja transmisi dibantu transfer case merk Marin Crawler, dengan ratio low gear 5.4
Menggunakan gardan aftermarket untuk Toyota buatan Trail Gear.
(BACA JUGA: SUV Super Mewah Ikut Pikes Peak International Hill Climb, Apa Ya?)
Konstruksi gardan disiapkan untuk rock crawling di Amerika, yang posisi bonggol (rumah deferensial) nya lebih tinggi sehingga ground clearence nya makin tinggi.
Kaki-kaki masih tetap per daun tapi mengadopsi suspensi rock crawling dengan per di atas gardan (over axle), dan anting per Trail Tough revolver shackle, agar langkah suspensi bisa melar jauh lebih panjang.
Pelek TRD Toyota FJ-Cruiser bikin gagah tongkrongan Jimny, dibalut ban Super Swamper TSL Bogger 33”.
Winch Warn M8000 tersimpan rapih di bawah bak, ditutup dudukan winch yang dibuat selaras dengan bentuk sasis.
Disiapkan untuk turing off-road, tenda atap ARB dipasang di atas bak.
(BACA JUGA: Begini Cara Menghilangkan Noda Kopi Di Jok Mobil Berbahan Kain)
Posisinya sejajar dengan atap kabin Jimny.
Sayangnya posisi inverter agak riskan karena berada di dalam bak, dan ada kemungkinan terkena air hujan.
Tidak khawatir bawa bahan makanan basah selama camping, berkat firdge freeze ARB ini.
Rack geser khusus kulkas ARB ini memudahkan akses ambil perbekalan di dalamnya.