JIP.CO.ID – Impresi kesenangan berkendara juga bisa didapat dari sebuah mobil Compact SUV.
Terlebih, keempat Compact SUV yang kami komparasi mulai dari Suzuki SX4 S-Cross, Honda HR-V 1.5, Chevrolet Trax dan Nissan Juke masing-masing menawarkan sensasi yang berbeda saat dikendarai.
Misalnya saja Honda HR-V yang dalam komparasi kali ini mendapatkan poin paling tinggi soal kesenangan berkendara.
Pabrikan Honda memang piawai dalam membuat mobil yang menyenangkan ketika dikendarai, bahkan sampai Odyssey saja yang notabene sebuah MPV mewah masih nikmat dikemudikan sendiri.
Selain set suspensi yang sedikit kaku, posisi duduk di HR-V memang lebih menyenangkan di antara yang lain.
(BACA JUGA: Fitur Ini Bantu SUV Menuruni Bukit Yang Curam)
Posisinya membuat pengemudi seakan berselonjor dan menyatu dengan mobil kala bermanuver.
Ditambah lagi, meski HR-V dilengkapi dengan CVT, tapi transfer tenaga juga terasa cekatan tak seperti CVT yang digunakan pada Juke.
Sedangkan urutan kedua dan ketiga sebenarnya poinnya mirip antara Nissan Juke dan Chevrolet Trax.
Trax sebenarnya bisa mengalahkan HR-V dan menjadi yang paling fun to drive.
Tapi sayang masih muncul sedikit turbo lag yang mengganggu keasyikannya.
(BACA JUGA: Apakah Ini Tampang Honda HR-V Facelift Yang Akan Dijual?)
Ditambah lagi set suspensi juga tidak terlalu buruk, tapi memang transfer tenaga dari mesin ke roda melalui transmsi otomatis di Trax tidak terlalu cekatan.
Sementara Nissan Juke menjadi peserta satu-satunya yang dilengkapi dengan mode berkendara.
Ada tiga pilihan mode berkendara, Eco, Normal dan Sport, ketiganya ditampilkan dengan grafik menarik yang menyenangkan pengemudi.
Dan di urutan terakhir ada pendatang baru yakni Suzuki SX4 S-Cross.
Bisa dibilang set suspensi dari keempat mobil yang kami komparasi, SX4 lah yang paling keras.
(BACA JUGA: Dalam Parameter Value For Money Compact SUV, Siapa Yang Menang?)
Tapi, dengan bantingan suspensi yang keras tidak membuat handling-nya paling tajam layaknya HR-V.
Ditambah lagi, posisi duduk SX4 paling tinggi di antara yang lain.
Meski posisi sudah diset paling rendah pun, posisi duduk tester masih terkesan seperti duduk di atas bangku, tidak seperti HR-V yang terasa lebih berselonjor.