Trio Teknologi Paling Berpengaruh Besar Di Mesin Diesel Modern

Indra Aditya - Sabtu, 14 April 2018 | 12:05 WIB

Mesin diesel common rail Mercedes-Benz (Indra Aditya - )

mein

JIP.CO.ID - Sejak ditemukan oleh Rudolf Diesel pada tahun 1897, mesin ini sudah mengalami kemajuan yang pesat.

Mesin ini kini semakin perkasa sembari mampu mereduksi semua kelemahannya.

Gejala seperti getaran berlebih, suara berisik dan berjelaga kian lama kian pudar.

Ini tak lain berkat teknologi canggih yang digunakan.

(BACA JUGA: Sudah Tahu Belum, Toyota C-HR Pakai Suspensi Mobil Apa?)

Turbo Variabel

Turbo adalah perangkat penting bagi mesin diesel karena bisa mendongkrak tenaga tanpa memperbesar kapasitas mesin.

Pasalnya, semakin besar kapasitas mesin diesel, akan semakin besar, berat dan bergetar pula mesin tersebut.

Turbo Variabel dengan sudut bilah turbin yang mampu berubah sesuai putaran mesin mampu merduksi gejala turbo lag.

(BACA JUGA: Generasi Terbaru BMW X3 Semakin Ringan, Karena Ini Bro!)

Common-Rail

Tugas utama perangkat ini adalah menghasilkan tekanan bahan bakar yang luar biasa tinggi.

Tekanan sangat tinggi mampu membuat bahan bakar menjadi partikel yang sangat kecil sehingga kabut BBM lebih mudah terbakar.

Pembakaran yang sempurna ini sekaligus mereduksi getaran mesin dan suara berisik.

(BACA JUGA: Begini Cara Mengatasi Rem Yang Masuk Angin)

Direct injection

Keuntungan dari injeksi langsung adalah fuel injector menyemprotkan solar langsung ke ruang bakar.

Debit BBM yang dimasukkan pun lebih presisi.