JIP.CO.ID – Komponen di sistem pengereman, terdiri dari disc brake, kampas, master rem dan minyak rem.
Sistem pengereman sangat penting, karena berkaitan erat dengan keselamatan berkendara.
Untuk itu, sebaiknya sistem pengereman di mobil, perlu diperhatikan dan dirawat.
Pertanyaannya, sebenarnya dari mana kekuatan tekanan pada rem mobil berasal.
“Kalau bicara soal kekuatan tekanan, pasti urusannya sama luas penampang,” papar Taqwa Surya Swasono, Tuner Garden Speed, Cilandak Timur, Jakarta Selatan.
(BACA JUGA: BMW Pamerkan Versi Listrik Dari X3, Dengan Nama Concept iX3)
“Jadi luas penampangnya semakin besar, semakin kuat bidang tekannya,” imbuhnya.
Luas penampang yang besar juga punya nilai plus dan minusnya.
Menurut Taqwa, penampang yang lebih besar pasti daya pengeremannya lebih kuat, tapi risikonya tekanan pedal rem semakin berat.
“Jadi biar rem tidak terlalu berat, master rem atas dibesarkan juga, atau rasionya diubah, atau 2 penampang,” jelas Taqwa.
(BACA JUGA: Mengenal Transmisi Kopling Ganda Atau Dual Clutch)
Sebab jika kaliper diganti lebih besar, maka kampas rem juga harus diganti lebih besar.
“Dan jika piston rem hanya ada satu di tengah, bisa membuat kampas rem jadi bengkok,” kata Taqwa lagi.