“Awalnya dari teman yang ingin mobilnya direplika seperti asli dalam bentuk miniatur."
"Sampai sekarang banyak pesanan relasi hingga mancanegara,” ujar pria berumur 50 tahun ini saat dikunjungi di workshopnya, di Karang Tengah, Tangerang.
Pria yang kerap disapa Om Nop ini menjelaskan, pembuatan miniatur fokus pada mobil tipe adventure atau 4x4.
(BACA JUGA: Kompresor AC Rusak Parah, Mending Beli Baru Atau Copotan?)
Selain disebabkan hobi, ia beralasan penguasaannya pada tipe tersebut akan menjaga kualitas mobil yang dibikin olehnya.
Namun, konsumen harus bersabar untuk bisa mendapat ‘mobil’nya. Karena proses pengerjaan satu mobil dapat membutuhkan waktu hingga 2 bulan.
Waktu tersebut berpengaruh pada tingkat permintaan customer, contohnya detil mobil, penambahan dan perubahan sparepart hingga komponen mesin mobil.
“Biasanya ketika saya membuatkan mobil sesuai orderan, customer kemudian minta penambahan mesin, velg minta diganti, atau bodinya minta diubah,” jelas Om Nop.
Ia juga menerangkan, dalam satu bulan biasanya ia menerima 2-3 pesanan mobil. Disamping itu, ia juga menjual sparepart dan komponen-komponen mobil.
Seperti velg, sasis, bodi, lampu-lampu secara terpisah.