Jip.co.id - Masyarakat Indonesin begitu antusias dengan kehadiran Suzuki Jimny generasi keemapt, yang dipamerkan di GIIAS 2018.
Salah satu yang membuat penasaran, yaitu mengenai waktu peluncuran dan harga.
Sebab, Jimny Sierra tersebut statusnya hanya dipamerkan saja.
Mengenai waktu rilis dan banderol belum bisa diinformasikan sampai ada kepastian, karena sekarang PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) masih melakukan studi.
Sebagai referensi, Jimny Sierra yang sudah dipasarkan di Jepang dibanderol JPY 1.992.400 atau sekitar Rp 258 jutaan.
(BACA JUGA: Datsun Cross Ala Anak Pantai, Tampil Keren Luar Dalam)
Model transmisi otomatis dibanderol JPY 2.019.600 atau sekitar Rp 262 jutaan.
Sementara model Sierra terendah, yakni JL, untuk transmisi manual dibanderol JPY 1.760.400 atau sekitar Rp 228 juta, sedangkan transmisi otomatis dijual JPY 1.857.600 atau sekitar Rp 241 juta.
Menurut Harold Donnel, Head of Brand Development and Marketing Research 4W PT SIS mengenai harga belum bisa ditentukan, mengingat masih dalam tahap studi.
Tetapi, kemungkinan besar tidak jauh berbeda dengan yang tahun lalu dijual di Indonesia.
"Kalau Jimny yang edisi terbatas tahun lalu dijual sekitar Rp 285 jutaan. Untuk yang sekarang belum tahu, tunggu hasil survei nanti saja," ujar Harold.
(BACA JUGA: Masalah Ini Kerap Menimpa Kopling Yang Pakai Fluida Berupa Minyak)
Apabila melihat dari harga yang sudah dijual di Jepang, kemungkinan bisa lebih mahal untuk pasar Indonesia.
Apalagi jika statusnya masih impor karena dibebankan pajak dan lain sebagainya, apalagi buat versi 4x4 yang pajaknya lebih mahal.
"Kita tunggu saja nanti harganya berapa. Sekarang ini belum bisa bicara soal harga," kata Harold.
Guna melakukan survei mengenai harga, tim Suzuki pun selalu berjaga di dekat Jimny untuk bertanya kepada pengunjung mengenai harga yang diinginkan.