Jip.co.id - Bagi pengendara Jimny, mobil ini memiliki beberapa kendala saat dikendarai.
Seperti yang diungkapkan Hendy Laas, pemilik Jimny sekaligus Ketua Pelaksana Jimny Days Out yang baru saja digelar di Parkir Timur Senayan.
"Kendala yang paling orang sering itu di kaki-kaki, soalnya per Katana itu identik lebih keras dibandingkan Jimny versi Jepangnya," ucap Hendy.
(Baca Juga : Keren! Begini Trend Modifikasi Suzuki Jimny di Indonesia Sekarang)
"Kalau Jimny versi Jepangnya itu malah lebih empuk walaupun itu sama-sama per daun cuma lebih empuk," sambungnya.
Ia pun memberikan cara untuk mengakali kaki-kaki yang kurang empuk tadi.
"Kalau saya pribadi shock depan saya pakai shocknya Fortuner yang TRD atau Innova Reborn, terus per-nya saya pakai Jimny JA11," jelasnya.
Selain itu, Hendy juga mengganti shock belakang dengan menggunakan Tokico.
(Baca Juga : Mesin Ganti Jimny JDM yang Dilengkapi Turbo Berikut Transmisi Matiknya)
"Jadi itu lebih meredam, enggak sakit-sakit banget kayak suspensinya Katana," ujarnya.
Selain kaki-kaki, overheat juga menjadi salah satu kendala pengguna Jimny.
"Lalu yang sering dipermasalahin itu mesin sering overheat kalau macet, kalau overheat paling pasang ekstra fan, biasa orang itu pasang ekstra fan-nya Karimun, jadi itu udah bisa mengatasi overheat," ungkapnya.