Ini Dia 5 Penyebab Mesin Diesel SUV Dapat Kehilangan Tenaganya

Nabiel Giebran El Rizani - Selasa, 26 Februari 2019 | 19:30 WIB

Mesin turbodiesel 2GD-FTV Fortuner punya torsi badak 400 Nm (Nabiel Giebran El Rizani - )

Jip.co.id - Di mobil, mesin, powertrain dan kelistrikan adalah komponen utamanya.

“Jika salah satu komponen bermasalah, maka sistem akan terganggu dan mobil bisa mengalami kehilangan tenaga atau istilahnya loss power,” ujar Sanusi Workshop Head Isuzu Astra Biz Centre BSD, Tangerang.

Berikut penyebab mobil bermesin diesel kehilangan tenaga.

  1. Turbo Vane Bermasalah

Kini pada mesin diesel modern sudah dibekali teknokogi turbo, yakni Variable Nozzle Turbo (VNT) dan Variable Geometry Turbo (VGT).

Fungsinya adalah untuk mengatur besaran tekanan udara yang disuplai oleh turbo ke mesin, sehingga mesin mampu memaksimalkan rpm tertingginya.

(Baca Juga : Begini Cara Untuk Menghilangkan Bau BBM Diesel Di Kabin Mobil)

Namun, saat komponen pengatur atau solenoid turbo bermasalah, maka suplai udara ke ruang bakar juga bermasalah.

Jika solenoid tidak mampu membuka, maka aliran udara akan kurang atau underboost, sehingga mesin jadi kurang bertenaga.

  1. Tekanan Kompresi Menurun

Pembakaran mesin diesel terjadi, karena tekanan yang sangat tinggi sehingga suhunya melampaui titik sulut solar.

Namun, jika tekanan kompresi pada mesin menurun, maka pembakaran jadi tidak sempurna.

Alhasil, tenaga mesin akan terasa loyo dan suara mesin juga terdengar lebih menderu.