Jip.co.id - Saat ini big SUV andalan Toyota yaitu Fortuner sudah ada di Indonesia lebih dari 10 tahun sejak diperkenalkan pada tahun 2005.
Saat itu Fortuner masih impor dari Thailand dalam kondisi CBU (completely built up) dan hanya ditawarkan dengan varian mesin bensin.
Mesin 2TR-FE tersebut menghasilkan tenaga 161 daya kuda, cukup bertenaga untuk diajak berlari.
Setahun setelahnya, TMMIN (Toyota Motor Manufacturing Indonesia) akhirnya mulai merakit Fortuner di Karawang dan sudah mengandung 45% komponen lokal.
Meski mendapat respon positif, banyak yang mengeluhkan borosnya konsumsi bahan bakar Toyota Fortuner dengan mesin bensin.
(Baca Juga : Wah, Toyota Fortuner Satu Ini Adopsi Gril Milik Land Cruiser Prado)
Pada September 2008, Fortuner pun mengalami facelift minor yang berfokus pada tampilan mobil.
Dan pada tahun 2009 varian diesel akhirnya ditawarkan dengan transmisi otomatis.
Di tahun 2011 Fortuner pun kembali mengalami facelift, lagi-lagi hanya berfokus pada tampilan terutama pada bagian lampu dan grill.
Setahun berselang Toyota melakukan pembenahan pada varian diesel dengan memperkenalkan mesin baru yang memiliki teknologi VNT (variabel nozzle turbo).