Tips Setelah Mudik, Jangan Asal Memilih Carbon Cleaner Untuk Mesin

Nabiel Giebran El Rizani - Jumat, 14 Juni 2019 | 11:15 WIB

Pengaplikasian Carbon Cleaner Melalui Lubang Busi (Nabiel Giebran El Rizani - )

Jip.co.id - Untuk membersihkan ruang bakar salah satu cara yang efektif adalah dengan menggunakan carbon cleaner.

Terutama setelah mobil digunakan untuk mudik lebaran yang menempuh jarak perjalanan yang jauh.

Penggunaan carbon cleaner pasti akan mengurangi kerak karbon yang mengendap di ruang bakar.

"Cairan ini harus mampu membersihkan ruang bakar dengan efektif dan merontokkan kerak karbon yang mengeras dan melarutkannya," ucap Kuntarto dari Goebuk Tune-Up.

Namun, pemilihan carbon cleaner harus tepat dan benar nih.

(Baca Juga: Tips Setelah Mudik, Jangan Asal Cuci Mesin Mobil Sehabis Perjalanan)

Carbon cleaner yang merupakan senyawa kimia harus bebas dari zat amoniak dan zat asam.

Zat asam dan amoniak ini yang kebanyakan digunakan di cairan carbon cleaner.

Saat zat asam juga akan bereaksi dengan besi di ring piston dan payung klep.

Liner silinder yang terbuat dari besi juga terkena imbasnya.

"Zat tersebut bisa merusak mesin lho, ini karena zat asam tidak hanya bereaksi menghilangkan kerak deposit, tapi juga akan membuat besi akan berkarat," wanti Kuntarto yang bengkelnya berada di Jl. Baru Bintara Terusan I Gusti Ngurah Rai, Jakarta Timur.