Jip.co.id - Ban SUV Anda mengalami kempis atau bocor jalan karena terkena paku, itu merupakan salah satu resiko saat berkendara.
Maka dari itu Anda wajib mengetahui cara tambal ban yang benar.
Mayoritas pemilik SUV hanya mengetahui cara menambal ban dengan menggunakan string tubeless.
Tanpa perlu melepas ban dari pelek, membuat proses ini begitu singkat dengan harga yang tergolong murah.
Sayangnya, cara ini tidak direkomendasi oleh produsen ban.
(Baca Juga: Beberapa Hal yang Mempengaruhi Performa Ban Mobil)
Pasalnya, dengan motode seperti ini dapat membuat kawat baja di dalam ban mengalami korosi.
Ini disebabkan oleh kawat yang teroksidasi oleh udara di dalam ban.
Bila dibiarkan struktur ban bisa lebih cepat berubah akibat kawat yang terkena korosi.
Lalu apa teknik tambal ban yang baik dan aman?
Salah satunya Anda bisa memanfaatkan teknik tambalan model kombi.
(Baca Juga: Sentuhan Manis dari Manhart Untuk BMW X6, Ganteng Banget! )
Bentuknya yang menyerupai payung membuat ban perlu dilepas dari peleknya.
Untuk memasangnya lubang akan dibor terlebih dahulu.
Tambal model kombi ini menyediakan beberapa ukuran diameter lubang dengan maksimal 6 mm.
Dengan cara ini, tambalan akan turut ditekan oleh tekanan angin ban dan material karet yang digunakan merupakan karet setengah matang.
Sehingga material penambal dapat lebih menyatu ketika dipasang pada ban.