Jip.co.id - SUV menjadi salah satu kendaraan paling laku di pasar Indonesia.
Khusus Big SUV yang memiliki dimensi besar, mengendarainya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Bobot yang berat juga membuat Big SUV punya potensi bahaya lebih besar.
Menurut Marcell Kurniawan, Training Director Real Driving Center (RDC), mengendarai Big SUV ada beberapa trik yang harus Anda perhatikan.
Paling utama adalah hindari pergerakan mendadak seperti menikung atau berpindah jalur.
“Ketika pengemudi Big SUV melakukan pergerakan mendadak paling terasa adalah efek limbung karena titik gravitasi yang berubah secara mendadak,” paparnya.
(Baca Juga: Begini Cara Deteksi Kopel yang Sudah Mulai Rusak)
Big SUV potensi besar untuk mengalami body roll, bodi mobil tinggi seperti Big SUV sering kali terasa gejala ini dimana mobil terasa miring ketika berada di tikungan.
Untuk kasus tersebut yang bisa dilakukan adalah mengurangi kecepatan sebelum menikung.
Walaupun kondisi jalan cukup lengang, jangan nekat untuk menikung dalam kecepatan tinggi karena body roll akan sangat terasa.
Dimensi yang besar juga membuat visibilitas menjadi terbatas.
Tidak heran bila blind spot lebih banyak ditemukan ketika mengemudi Big SUV dibandingkan model kendaraan lain.
Tidak lupa sebelum mulai mengemudi, atur posisi kaca spion dengan benar.
(Baca Juga: Toyota Fortuner Lawas Ini Berhasil Diubah Jadi Lebih Kece)
Selain itu, lakukan selalu shoulder check saat pindah lajur, berputar arah atau di persimpangan.
Pun ketika Anda memarkir Big SUV dihimbau untuk lebih berhati-hati.
Bila perlu turunkan sudut spion lebih ke bawah agar terlihat bodi mobil yang jangkung.
Untuk acuan bisa juga menggunakan pilar A dan B.