Komposisi panjang tersebut memang memberi efek kelegaan kabin yang lebih baik.
Duduk di baris kedua kami mendapati ruang kaki yang lega sepanjang 289 mm, meski tidak bisa reclining.
Begitu juga dengan ruang kepala yang relatif lega dipayungi atap panoramic sunroof.
Koleos juga tidak memaksakan panjangnya tersebut untuk menyuguhkan jok baris ketiga seperti di XTrail.
Karena komposisinya hanya untuk 5 penumpang, ruang kargo di belakang menjadi begitu luas hingga 942 liter saat jok baris kedua dilipat rata.
Bahkan untuk menunjang kepraktisan, pintu bagasi ini bisa dibuka otomatis dengan mengayunkan kaki Anda ke bawah bumper belakang.
Di balik kemudi, kami mendapatkan posisi berkendara yang ergonomis. Jok berlapis kulit bisa disetel rendah dan hebatnya tetap menjanjikan visibilitas yang baik.
Begitu juga dengan setir yang nyaman di gengaman karena terbungkus kulit nappa yang mewah.
Kami juga mengapresiasi nilai seni dan material empuk berkualitas di dasbor dan trim Koleos.
Bahkan harus kami akui membuatnya jadi serasa satu tingkat lebih mewah dibanding dasbor X-Trail.
Atau juga rivalnya yang lain macam Mazda CX-5 dan Honda CR-V.