Berminat Membeli Nissan Terrano? Begini Cara Cek Mesin dan Transmisinya

Nabiel Giebran El Rizani - Selasa, 12 Mei 2020 | 15:09 WIB

Ilustrasi Nissan Terrano (Nabiel Giebran El Rizani - )

Jip.co.id - Nissan Terrano adalah salah satu SUV yang cukup ternama dahulu.

Nissan Terrano pertama kali meluncur di Indonesia pada 1995 dan terakhir diproduksi pada 2006.

Selama 11 tahun bertugas, Nissan Terrano mengandalkan mesin yang sama, yaitu 4 silinder segaris SOHC 2.400 cc dengan kode Z24.

Cuma terjadi sedikit ubahan dari pengapian platina menjadi CDI.

Ini terjadi ketika Nissan Terrano mengalami facelift pertama kali pada 1997.

(Baca Juga: Perawatan Wajib Untuk Mobil yang Sering Parkir Di Area Terbuka)

Mesin dengan sistem bahan bakar karburator ini menghasilkan tenaga 118 dk/4.800 rpm dan torsi 181 Nm/2.800 rpm.

Dapur pacu ini dikawinkan dengan transmisi manual 5-speed.

Mesin berkarburator memang jadi kekurangan Terrano, ia kalah efisien dibanding SUV lain yang sudah menganut sistem injeksi.

Namun, di sisi lain menjadi berkah tersendiri.

Kesederhanaannya memungkinkan mesin ini dirawat bengkel mesin mana pun.

Oleh karena itu selalu lakukan test drive untuk mendeteksi kekurangan pada Terrano yang akan Anda beli.