jip.co.id - Untuk menjaga suhu mesin, jip dan SUV lawas, biasanya dilengkapi kipas manual atau mekanis. Disebut begitu, karena kipas ini bekerja dengan menggandeng putaran mesin via puli. Karena itu, tenaga mesin pun tersedot secara langsung.
Bertambahnya usia kendaraan dan lalu-lintas jalanan yang kian padat, tugas sistem pendingin pun semakin berat. Alhasil, kipas konvensional pun dianggap kurang efisien lagi.
Mengganti kipas mekanis dengan versi elektrik menjadi salah satu jalan keluar. Putaran kipas yang digerakkan motor listrik ini memang mujarab.
Namun karena berputar secara konstan, terkadang suhu mesin malah terlalu dingin. Sehingga membuat mesin tidak bekerja maksimal, karena suhu idealnya tidak tercapai.
Baca Juga: Ford Ranger Tahun 2011, Double Cabin Asal Amerika Harga Bersahabat
Gejala ‘kedinginan‘ atau overchill ini bisa ditanggulangi dengan pemasangan thermoswitch, yang berfungsi mengaktifkan/menonaktifkan kipas elektrik secara otomatis.
Thermoswitch bekerja berdasarkan temperatur air raksa yang terdapat di dalamnya. Pada suhu tertentu, maka air raksa mengembang dan mengaktifkan switch, dengan demikian arus listrik mengalir dan elektrik fan pun nyala.
Secara umum, rata-rata mesin bekerja optimal pada suhu 85 hingga 95º celcius. “Thermoswitch berfungsi untuk mengaktifkan dan mematikan elektrik fan, sehingga menjaga mesin pada temperatur ideal tersebut,” tutur Yusuf Ramadhan dari D2 Motor Depok.
Baca Juga: Beragam Jenis Winch Untuk Mobil Off-road, Pilih yang Mana?
Pemasangan thermoswitch jamak dilakukan di saluran air dari mesin menuju radiator. Ada juga yang dipasang pada radiator bagian atas.
“Semua tergantung jenis mobil. Sebaiknya pemasangan unit ini sesuai dengan letak thermoswitch bawaan kendaraan,” tutup pria ramah ini.
Setiap kendaraan memiliki suhu optimal yang berbeda, sehingga untuk pemilihan thermoswitch yang digunakan pun memiliki range suhu berbeda.
Secara teknis, pemilihan thermoswitch ini bisa diselaraskan dengan kebutuhkan kendaraan yang akan dipasangi. Untuk mudahnya spesifikasi yang dibutuhkan bisa dikutip dari angka yang tertera pada thermostat kendaraan yang akan dipasangi thermoswitch tersebut.
Suhu yang akan dijinakkan adalah suhu mesin. Sehingga posisi pemasangan thermoswitch yang paling ideal dengan mendekati temperatur aktual mesin.
Seyogyanya thermoswitch ini diletakkan pada rumah thermostat di jalur air yang keluar dari mesin sebelum didinginkan oleh radiator. Letaknya bisa pada radiator bagian atas, di mana air yang berasal dari mesin belum didinginkan