2. Sistem power steering mati
Sistem power steering yang mati jelas akan membuat setir terasa berat untuk diputar.
Hal ini biasanya terjadi akibat belt penggerak pompa power steering yang rusak, atau kebocoran pada sistem hidraulisnya.
Periksa kondisi belt terlebih dahulu, jika belt baik-baik saja maka kemudian periksa tanda-tanda kebocoran cairan power steering serta ketinggian cairan pada reservoir-nya.
3. Setir menjadi tidak responsif dan tidak akurat
Gejala yang sering terjadi adalah mobil memerlukan banyak putaran setir untuk berbelok, serta terkadang gerakan roda terputus-putus tidak mengikuti putaran setirnya.
Hal ini biasanya terjadi akibat keausan pada komponen setir, misalnya pada tie rod end atau gear-nya.
Baca Juga: Bertampang Garang, Toyota Land Cruiser Ini Udah Siap Banget Diajak Off-road