Ini Lho, Perbedaan Sistem Penggerak 4WD Dan AWD

Nabiel Giebran El Rizani - Rabu, 23 Desember 2020 | 19:45 WIB

Kenop pengaturan sistem four-wheel drive (4WD) di Toyota Fortuner (Nabiel Giebran El Rizani - )

Jip.co.id – Saat ingin blusukan ke medan off-road, ada baiknya menggunakan mobil SUV dengan sistem penggerak 4WD.

Sistem 4WD sendiri dibagi menjadi, Part Time 4WD, Full time 4WD, dan All Wheel Drive (AWD).

Part Time 4WD artinya sistem 4WD bisa diaktifkan atau dinon-aktifkan sesuai dengan kebutuhan.

Kalau Full Time 4WD tidak punya mode 2WD, hanya 4H (High Range) atau 4L (Low Range) atau Differential Lock.

Lalu apa bedanya sistem 4WD dengan AWD?

Pada AWD saat mobil berjalan semua roda mobil selalu bergerak dan tidak bisa diubah menjadi 2WD atau 4H dan 4L.

Baca Juga: Apakah Boleh Pakai Oli Gardan Beda dari Rekomendasi Pabrik?

“Kelebihan AWD traksi maksimal karena keempat roda mendapat tenaga dari mesin, dan jika satu roda selip, maka tenaga akan ditransfer ke roda lain agar mobil tetap stabil,” jelas Usman Adhie, Praktisi dan Pengamat Otomotif.

Masing-masing pabrikan mobil memiliki sebutan tersendiri untuk sistem AWD.

Audi disebut quattro, BMW dipanggil xDrive, Volkswagen itu 4Motion, dan Symmetrical All Wheel Drive di Subaru.