Langkah ini kemudian diikuti dengan membuat lubang-lubang pada bagian tertentu.
Serta merancang desain bumper minimalis, dimana trik ini bukan sekedar memangkas bobot tapi justru menambah kekuatan bumper saat menahan benturan.
Tak lama kemudian desain bumper kembali mengalami perkembangan.
Kali ini cukup memakai pipa besi dengan ukuran yang beragam dan sedikit pelat besi.
Tampilan kendaraan pun kesannya makin ringan dan simpel, tanpa mengurangi fungsi dan kekuatannya ternyata desainnya tak sepenuhnya disukai penyuka 4x4.
Baca Juga: Masih Pakai Power Steering Hidraulis? Ini Masalah Yang Mengintai
Karena hanya mengandalkan pipa besi maka bumper yang dibikin tak selalu berkesan rapi, bekas dudukan bumper asli yang dilepas tetap terlihat.
Akhirnya terobosan terakhir memakai bahan aluminium dengan ketebalan bervariasi.
Sejumlah kelebihan yang dimiliki bumper alumunium pasti membawa konsekuensi lain terutama soal harga jual yang relatif jadi lebih mahal.
Lantaran, teknik pengerjaan dan pengelasan bumper alumunium butuh trik khusus.
Jadilah tampilan bumper yang lebih rapi namun dengan bobot yang relatif lebih ringan.