Jip.co.id - Ketika mesin mobil mengalami overheat, selain air radiator ada satu cairan lagi yang juga harus diganti.
Yaitu oli mesin yang juga harus segera diganti selain air radiator setelah mesin mobil overheat.
Hal ini dikatakan oleh Agus, pemilik bengkel spesialis 46 Hardware, Kelapa Dua, Jakarta Barat.
Karena oli mesin turut terkena dampak setelah mesin mobil overheat.
"Oli juga punya peran penting terhadap peredaman panas diluar untuk pelumasan," jelas Agus.
Baca Juga: Mercedes-Benz G550 Ini Diubah Jadi Lebih Keren, Pakai Pelek Merah Merona
"Kalau panas mesin berlebih, struktur molekul oli mesin bisa rusak," terusnya.
Karena oli mesin punya batas kemampuan menahan titik suhu panas maksimal.
Jika melewati batas kemampuannya daya pelumasan oli mesin akan menurun.
Begitu juga dengan peredaman panas dari oli yang jenuh juga berkurang.
"Perlu diketahui tingkat keausan komponen mesin lebih besar kalau oli mesin tidak diganti," tegas Agus.
"Juga suhu mesin jadi lebih mudah panas sekalipun air radiator sudah diganti," terangnya.