“Dibilang nyari nggak nyari sih, kebetulan ada teman nawarin barang simpanan, saya suruh bawa ke rumah,” ucap pria yang akrab disapa Haji Burhan.
Ia menuturkan bahwa barang langka ini merupakan tangan pertama dari Samarinda.
“Sebenarnya punya ayah teman saya, mungkin karena sudah berumur jadi jarang dipakai, lagian teman saya juga nggak suka terus dilepaslah ke saya,” lanjutnya.
Ibarat mendapat durian runtuh, HZJ105R varian GXL miliknya dalam kondisi orisinil dan Sembilan puluh persen mulus.
Baca Juga: Kisah Perjalanan Hauwke Melintasi 70 Negara Dengan Toyota Land Cruiser
“Komponen dalam kondisi standar sesuai bawaan pabrik, mesin sehat, sunroof, gardan solid, locker, pelek, cat ori, semuanya masih fungsi dengan baik,” ujar Haji Burhan.
Wajar jika kendaraan yang terbilang langka dengan kilometer seratus ribuan ini dibiarkan dalam kondisi standar.
Selain masih orisinil, tentu sangat layak jadi barang koleksi.
Gimana kalau artikel berikutnya kita bahas perbedaan serie 100 dan 105, setuju ya?