Jip.co.id - Dibalik tenaga kecil dari mesin F10A yang digunakan Suzuki Jimny, pastinya kita harus memperkecil friksi pada mobil ini.
Salah satunya dengan memperhatikan kondisi differential gardan Jimny.
Dimana ini jadi bagian yang menghantarkan tenaga mesin ke roda.
Baca Juga: Cara Atasi Spakbor Suzuki Jimny Dari Karat, Tidak Sulit Ternyata
Kondisi differential jangan sampai diabaikan. Perawatan rutin seperti ganti oli mutlak lakukan.
Pada differential Jimny/Katana kasus yang paling sering terjadi adalah shim yang aus.
Jika aus, maka backlash menjadi besar dan gesekan antar gigi meningkat sementara tenaga tidak bisa tersalur sempurna.
Baca Juga: Pakai Tips Ini, Dijamin Suzuki Jimny Bakal Musuhan Sama SPBU
Akibatnya ini akan menguras tenaga mesin yang kecil pada Jimny.
Dan setelah itu bakal berimbas kekonsumsi bensin yang bertambah.
Shimnya sendiri cukup murah, hanya proses penggantiannya cukup rumit.
Sebab harus melalui penyetelan yang cukup presisi, sehingga biayanya agak lumayan mahal.
Pengecekan differential sekalian pula diikuti dengan periksa kondisi gardan.
Baca Juga: Mengenal Soft Shackle, Ini Kelebihannya Dibanding Shackle Logam
Juga sekalian pengecekan as roda baik depan dan belakang.
Pastikan bearing axle masih dalam kondisi baik.
Kalau sudah aus, penggantian menjadi satu-satunya jalan keluar.
Jika pada sektor ini tidak bekerja dengan lancar.
Dipastikan putaran roda akan menjadi lebih berat, akibatnya konsumsi bahan bakar jadi boros.