Jip.co.id - Suzuki Katana dulu merupakan salah satu produk unggulan Suzuki di Indonesia.
Masa keemasan Suzuki Katana pada dekade 1990-an hingga awal dekade 2000-an.
Nama Suzuki Katana baru diberikan oleh penjualnya pada tahun 1986, Katana sendiri berarti pedang tradisional dari Jepang.
Padahal jip mungil bermesin 4-silinder 1.000 cc ini sudah dijual oleh Suzuki di Indonesia sejak 1983.
Waktu ini namanya Suzuki Jimny 4x2 yang dikenal di kalangan penggemarnya dengan julukan "Suzuki Jimny Banci".
Tapi jangan salah, kini Katana sudah jadi buruan penggemar Jimny dan off-roader. Tidak heran kalau harga jual Katana kini melambung tinggi.
Nah, karena harganya sudah cukup mahal. Rasanya Sobat JIP harus lebih detail saat ingin membeli Katana.
Baca Juga: Biar Makin Ngacir, Mesin Milik Suzuki Jimny Harus Dipoles
Seperti hal yang disampaikan oleh Dennis dan Daniel dari MMC 4x4, yang merupakan bengkel spesialis Jimny di Jakarta Selatan.
"Katana itu dari dulu sebenarnya sudah banyak diincar oleh off-roader. Dibeli lalu dibangun untuk off-road. Maklum, bahannya lebih murah ketimbang Jimny," terang Dennis.
Karena sudah banyak Katana yang diutak-atik, tidak heran kalau part aslinya biasanya sudah dikawinkan dengan mobil lain.
"Tapi jangan salah, banyak part pada Jimny atau Katana yang saat ini sudah susah didapat. Sudah gitu harganya mahal, dan beberapa part bahkan ada yang tidak dijual lagi," papar Daniel.
Oleh karena itu, sebelum membeli Katana, rasanya Sobat JIP perlu tahu bagian apa saja yang kudu diperhatikan. Agar tidak 'kecemplung' saat hanya melihat tampilan fisiknya saja.
Nah, apa saja yang perlu diperhatikan? Tonton saja video JIP TV dibawah ini untuk lebih lengkapnya. Terima kasih.