Tampilan boleh gagah, namun jeroannyalah yang bikin sangar!

JIP - Semua tahu betapa saktinya VX80 sebagai SUV 4x4 serbabisa. Diajak off-road berat, tinggal pasang winch dan ban MT.

Diajak turing jauh, pasti nyaman bin mantap dengan kabin luas dan tenaganya yang besar. Makanya banyak yang menganggap VX80 sebagai SUV ideal.

Pun muncul banyak gaya modifikasi VX80, dari off-road ban besar, city slicker klimis, hingga ala ekspedisi yang belakangan ini lagi hype.

Tapi, agak lain dengan VX80 milik Topan dari Madiun ini. Ingin sesuatu yang berbeda dari VX80 lain, Topan pun menyerahkan penggarapan ke ProRock Engineering Solo.

Oleh Widodo Teguh, bos ProRock, langsung saja diusulkan pemasangan mesin V8, seperti yang biasa dia pasang di buggy kompetisi garapannya.

Ini benar-benar berbeda dari yang lain. Karena kami belum pernah mendengar ada yang mengganti mesin 1-HDT bawaan asli VX80, lantaran tenaganya dianggap lebih dari cukup.

Memang, mesin asli VX80 tak pernah dikeluhkan tenaganya, tapi dengan mesin V8 baru ini, performanya dipastikan melejit jauh dari standar.

Dengan tenaga 350 dk, tentu lebih nikmat dari 164 dk bawaan asli! Ini akan membuat perjalanan jadi lebih menyenangkan, dan seru..

Tentu, Widodo tak sembarangan memasang mesin tersebut. Mesin rekondisi dari Amerika itu ibarat baru, namun masih ditambah beberapa komponen doping tenaga.

Sebut saja ECU yang sudah diremap, header berlapis keramik buatan Sanderson yang disambung dengan exhaust sistem Borla Hot Rod Kit, serta filter udara K&N. Semua komponen ini membuat mesin 5.300 cc itu bernapas lebih plong,

dan menghasilkan tenaga dua kali lipat dibanding mesin asli.

Memasang mesin muscle car Amerika ini bukan hal sulit bagi workshop ProRock. Selain menyesuaikan segala dudukan, mereka juga memasangkan dengan transmisi otomatis TH400, yang memang pasangan ideal sang mesin.

Tentunya, sistem 4x4 bawaan VX80 tetap dipertahankan dengan adaptor khusus buatan Atlas.

Sehingga, tak bakal ada masalah ketika sesekali membawanya bermain tanah. Apalagi dengan tenaga besarnya, mengais traksi pasti menyenangkan...

Transmisi otomatis TH400 dikendalikan dengan shifter buatan B&M dari Amerika, serta mendapat upgrade hingga stage 3, termasuk torque converternya.

Singkat kata, transmisi ini sudah siap diajak bejek-bejekan! ProRock juga membuatkan twin stick custom untuk transfercasenya, sehingga sang VX ini dapat melaju dalam 2WD Low.

Oiya, karena posisi transfercase asli bergeser, maka dibuatkan juga as kopel custom untuk depan dan belakangnya. “Pemiliknya gak mau merusak as kopel bawaan aslinya,” terang Widodo.

Bemper Depan

Pemasangan mesin tetap mempertahankan tangki bahan bakar asli. Tentunya disesuaikan dengan kebutuhan mesin yang butuh bensin dalam jumlah memadai.

Caranya, dipasangkan fuel delivery system milik Chevrolet Corvette, yang memang menggunakan mesin setipe.

Itu termasuk pipa aluminiumnya, regulator, fitting, hingga perkabelan yang disesuaikan.

Makanya, dasbor asli dan instrumen tetap dapat digunakan, kecuali takometer yang memang berbeda sistem.

Kru di ProRock dapat menyesuaikan kompresor AC bawaan mesin LS itu agar dapat digunakan pada AC VX80,

sehingga braket dan perangkat pemasangan lainnya menjadi efisien dan praktis. Mesin pun terpasang sempurna.

Selain mesin dan transmisi, tentu VX80 ini tak dibiarkan begitu saja dengan tampilan standar.

Suspensi misalnya, diupgrade dengan lift kit 2,5 inci dari Old Man Emu. Sehingga pas bersanding dengan pelek 17 inci dari TR Custom Wheels berlapis teflon, serta ban Kanati Mud Hog 35 x 12.5 r17.

Dengan penampilan sekarang, VX80 ini memang menarik mata. Tapi, bakal lebih nikmat lagi setelah mendengar dan merasakan raungan V8-nya... Farman Bahar, Widodo Teguh / Sugiharto

Spesifikasi Teknis

Mesin : GM LS 5.300 cc V8, new wiring, remapped oem ECU Sanderson Ceramic

Coated Headers, Custom full exhaust (Borla Hot Rod Kit) K&N 4in air filter,

cone style

Transmisi : TH400 Gearbox (new, upgraded to Stage3) includes torque converter

Adaptor TH400 to VX transfercase Atlas USA

Sequential Shifter B&M USA

Pelek : TR Custom Wheels, teflon coated, 17"

Ban : Kanati Mud Hog 35x12.5r17 ban

Alternator : 100 Amp

Aki : Odyssey 100A battery

Suspensi : 2.5" lift by Old Man EMU