JIP - Memang ini bukan pertama kalinya kami berjumpa dengan Yoga Soegama. Pria muda ini jangan ditanya lagi soal koleksi kendaraan 4x4.
Bahkan belumnya, sudah pernah ada tunggangannya yang mejeng , Yaitu Toyota Land Cruiser VX80 warna coklat dengan gaya camper yang simple.
Nah, untuk VX80 yang ini ceritanya pun berbeda.
Justru ini adalah kendaraan yang lebih dahulu dimiliki Yoga, sebelum akhirnya beli VX80 coklat gaya camper tersebut.
Kalau yang sebelumnya disiapkan untuk camping ringan dengan keluarga.
Si bongsor hitam ini arahnya disiapkan untuk sedikit disiksa di trek off-road.
Rupanya, Yoga sempat punya Land Cruiser serie 80 yang kemudian dijual. Semenjak itu, dia pun menyesal dan ngidam kepengen punya lagi.
“Ini mobil enak soalnya, buat jalan bareng keluarga asik dan buat off-road juga oke,” katanya. Makanya dia getol sekali ingin kembali punya VX80,
dan kali ini sudah niat tidak akan dijual...
“Sedikit cerita, waktu dapat mobil ini kondisinya asal-asalan. Maksudnya, tidak seperti layaknya Toyota Land Cruiser,
semua interior kena lapis kulit dan full sound system ‘ala-ala gitu’. Nah, sekarang saya kepingin coba kembalikan ke habitatnya lagi,” ucap Yoga.
Berhubung sudah ngebet sama VX Limited, mobil ini pun dibeli juga.
“Walau sudah dimodif asal, yang bikin saya tertarik dengan back ground si mobil.
Ini VX Limited tahun pertama kali keluar, dan mobil ini tangan pertama dari si penjual jadi latar belakangnya jelas,” ucap ayah dua anak ini.
Setelah pindah kepimilikan, Yoga pun tidak tahan untuk segera dibongkar.
Terutama pada bagian sound system yang sudah menyesaki ruang kabin paling belakang.
“Nah, yang rada sedikit repot balikin interior jadi standar. Karena semua sudah dilapis kulit mulai dari dashboard sampai shiftknob,” celotehnya.
Sosok gagah Land Cruiser serie 80 yang sempat sirna ini pun coba dikembalikan oleh Yoga.
Tadinya pria yang punya usaha dibidang property ini beride menggunakan ban besar, “Kelihatannya sangar kalau VX80 ini pakai ban ukuran 37 inci.
Badan besar dan ban besar pasti terlihat oke, he he he,” cengir Yoga yang saat terlihat sibuk persiapan jajal balap speed off-road.
Berhubung cukup banyak pertimbangan menggunakan ban besar, akhirnya Yoga memutuskan untuk pasang ban ukuran 36 inci.
Walau hanya turun satu inci, paling tidak over fender bawaan VX80 masih bisa terpasang dan tidak harus coak fender.
“Rasanya kalau pakai ban terlalu besar nanti malah repot buat off-road, kan badannya sudah bongsor dan berat,” celetuknya.
Maklumlah, Yoga memang cukup gatal kalau punya mobil 4x4 tidak dipakai dihabitatnya alias off-road. Rindra P / Bimo SS
Spesifikasi
Mesin : Toyota 1HD-FT
Girboks : OEM VX80
Gardan : OEM VX80
Shockbreaker : Old Man Emu
Per : Old Man Emu
Pelek : OEM VX80 15”
Ban : Super Swamper TSL 36”
Bumper : ARB
Roofracks : ARB
Lampu Sorot : LED Light
Winch : Warn 8274 with Gigglepin 4x4 Tophousing
| Editor | : | inne |
/photo/gridoto/2018/08/11/3606213371.jpg)
/photo/gridoto/2017/10/20/405855598.jpg)
KOMENTAR