Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Mengapa Mesin Mobil Baru ‘Tuntut’ Oli Encer, Apakah Tujuannya?

Indra Aditya - Jumat, 20 Oktober 2017 | 09:45 WIB
Tambah Oli Ternyata Dapat Memperpanjang Masa Ganti Pelumas
Akbar Kemas
Tambah Oli Ternyata Dapat Memperpanjang Masa Ganti Pelumas

JIP.CO.ID – Semakin modern teknologi yang dimiliki mesin, kebutuhan akan oli pun bergeser.

Saat ini banyak mobil yang wajib menggunakan pelumas encer, dengan berbagai pertimbangan tentunya.

Jika dulu, mobil produksi tahun 90-an cocok menggunakan oli dengan SAE (Sociaty of Automotive Engineers) 40W.

Sedangkan keluaran terbaru sudah harus pakai pelumas yang lebih encer, seperti OW-10, encer seperti air biasa.

Dikutip dari Otomania.com, Anjar Rosjadi, Executive Coordinator Technical Service Division Astra Daihatsu Motor (ADM) belum lama ini, bahwa di masa mendatang diprediksi tingkat kekentalan oli bisa semakin rendah dari sekarang.

"Bisa sampai SAE 9, jadi oli itu benar-benar encer sekali," ucap Anjar.

"Kondisi seperti itu, terjadi karena tuntutan dari teknologi," lanjutnya.

(BACA JUGA: Agar Mesin Diesel Awet Terus, Ganti Bagian Ini Biar Lancar Jaya)

Mobil harus irit bahan bakar minyak (BBM), menggunakan mesin ringkas, hingga ramah lingkungan.

"Jadi mau tidak mau, tingkat kekentalannya direndahkan lagi. Karena sekarang ini oli encer yang baik melindungi mesin, ketimbang yang kental," ujar Anjar.

Pada umumnya, tingkat kekentalan oli mesin selalu diikuti huruf W (winter/musim dingin) yang berarti penggunaannya sampai 20 derajat celcius.

Sebagai contoh, SAR 5-W, SAE 10-W atau SAE 20-W, jadi indeks SAE kecil berarti pelumas tersebut semakin encer.

Artinya, kemungkinan oli untuk mengeras pada suhu rendah semakin kecil.

Editor : Indra Aditya
Sumber : Otomania.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa