Gardan depan Milik Hornet menggunakan standar Defender 110 300Tdi.
Sasis mengalami sedikit perubahan, hanya direinforce mengingat kebutuhan militer/ kepolisian, mount arm juga direlokasi.
(BACA JUGA: Karena Faktor Umur, SUV Juga Bisa Terjadi Kebocoran Air Dalam Kabin)
Meski berfungsi sebagai kendaraan taktis, masih terdapat komponen fiber pada beberapa bagian seperti spakbor depan belakang, kap mesin dan atap.
Soal kanvas dibuat kustom oleh tim bengkel pribadinya, ukuran dan model disesuaikan dengan aslinya.
Untuk pelek masih mempertahankan aslinya, sang pemilik tak ingin banyak merubah jip kesayangannya.
Winch Warn XD9000 yang disematkan pada bullbar asli standar Hornet menambah kesan garang.
Sedangkan lampu blackout sengaja ditambahkan oleh sang pemilik untuk menambah kesan Militer.
(BACA JUGA: Ada Dua Jenis Mesin Dynamometer, Engine dan Chassis Dyno)
Lantai kendaraan ini terbuat dari High-yield steel yang mampu melindungi dari serangan granat. Disaat bosan, rangka kanvas sangat mudah dicopot.
Doortrim nampak begitu simpel, dan minimalis dengan jendela geser.
Tak mengalami kesulitan saat mencari aksesoris dan kelengkapannya, menggunakan spion Britax tak meninggalkan kesan ala Defender.
Urusan dapur pacu, girboks dan transmisi tetap menggunakan standar defender 300Tdi Turbocharged Direct Injection. Kecepatan rata-rata bisa menempuh 129km/ jam atau 80 mph.
Editor | : | Indra Aditya |
KOMENTAR