Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Cara Sederhana Tapi Ampuh Saat Recovery Di Medan Off-Road

Indra Aditya - Jumat, 30 Maret 2018 | 12:05 WIB
Teknik nge-winch juga wajib dikuasai oleh driver dan navigator
Teknik nge-winch juga wajib dikuasai oleh driver dan navigator

JIP.CO.ID - Dalam Skenario recovery saat off-road, winch jadi peranti sangat penting kegunaannya.

Namun teknik nge-winch juga wajib dikuasai oleh driver dan navigator agar proses recovery menjadi lebih mudah dan efisien.

Salah satunya, menentukan titik winching pada jip.

Selain di bumper, juga terdapat beberapa titik winch pada bagian jip, salah satunya di gardan.

Tujuannya, agar dapat membagi beban mobil saat ditarik winch.

(BACA JUGA: Performa Mesin Toyota Rush Baru Menurun, Namun Lebih Irit)

Winch sebagai alat recovery di medan off-road
Winch sebagai alat recovery di medan off-road

“Jadi saat winching, tidak hanya bodinya saja yang ditarik, tapi suspensi juga ditarik. Jadi recovery-nya lebih mudah,” sahut M. Basri, offroader yang menggunakan Chevrolet Trooper ini.

Namun pemasangan tow hook pada gardan, lebih cocok diterapkan bagi jip yang menganut suspensi dengan menggunakan per keong atau shock coilover.

Selain itu, tow hook pada gardan ini berguna ketika mobil terjebak di medan bentuk ‘V’ atau pas di mulut tanjakan. Dengan menggunakan titik winching di gardan, maka tak hanya bodi saja yang ‘ditarik’, namun juga suspensi dan bannya.

Selain itu, dengan tow hook di gardan, ketika mobil ditarik, maka gardan dan suspensi akan cenderung ‘ketarik’ ke atas. Sehingga membantu jip terangkat dari lumpur atau obstacle.

Pemasangan tow hook di gardan sendiri cukup mudah, karena membuat dudukan untuk tow hook atau shackle pada bagian depan gardan.

(BACA JUGA: Mereduksi Konsumsi BBM Dengan Merubah Gaya Berkendara)

Setelah itu, baru dipasangkan sling yang diikatkan pada tow hook atau shackle-nya.

Agar mudah saat diraih, sling tersebut juga diikatkan pada bagian atas bumper.

Selain lebih mudah, tak usah khawatir gardan atau suspensi akan rusak lantaran gardan ‘lepas’ dari dudukannya, selama menggunakan teknik wincing double line.

“Karena beban saat winching antara di bodi dan suspensi terbagi dua, sehingga lebih ringan,” pungkas Basri.

Editor : Indra Aditya

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa