Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Penyebab Kerusakan V-Belt Di Mesin Mobil

Indra Aditya - Kamis, 26 April 2018 | 14:38 WIB
V-belt harus diperhatikan kondisinya sebelum putus ditengah jalan.
otomotifnet.com
V-belt harus diperhatikan kondisinya sebelum putus ditengah jalan.

Selain itu, karena posisinya di ruang mesin V-belt yang panas maka V-belt rentan terkena debu dan dapat membuat V-belt mengeras atau getas.

“V-belt yang mengeras akan lebih mudah retak-retak dan akhirnya aus, jika sudah seperti itu tidak ada cara lagi selain menggantinya,” jelas Rudi.

(BACA JUGA: Bau Apek Karena Air Di Dalam Kabin, Begini Cara Mengusirnya)

“Belt yang sudah mulai aus, biasanya akan menimbulkan suara berdecit,” imbuhnya lagi.

Untuk itu lakukan pemeriksaan atau penggantian V-belt secara teratur.

“Sebaiknya lakukan pengecekan atau penggantian di interval servis 40.000-60.000 km, sebab jika putus di jalan tentu akan menyusahkan,” tutupnya.

Editor : Indra Aditya

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa